Efek Tak Tidur Sehari, mulai Jantung Koroner hingga Diabetes
A
A
A
JAKARTA - Hari Tidur Sedunia dirayakan pada 15 Maret setiap tahunnya. Tema World Sleep Day 2019 tahun ini adalah Healthy Sleep, Healthy Ageing. Maksudnya menekankan pada pentingnya tidur untuk kesehatan secara keseluruhan di segala usia.
Tidur, bersama dengan diet seimbang dan olahraga yang tepat merupakan fondasi dari kesehatan yang baik. Namun, apa yang terjadi ketika Anda tidak tidur selama sehari? Kurang tidur kronis bisa meningkatan risiko kondisi medis serius, seperti diabetes, obesitas, dan penyakit jantung.
Tidur yang buruk dapat menyebabkan peningkatan produksi kortisol tubuh yang juga dikenal sebagai hormon stres. Ini juga menyebabkan fungsi hormon lainnya tidak tepat. Kurang tidur juga dapat meningkatkan kadar gula darah dalam tubuh yang menyebabkan diabetes tipe 2. Berikut efek tidak tidur seharian seperti dilansir Boldsky.
1. Jatuh Sakit
Kurang tidur yang baik dapat mengganggu kemampuan tubuh melawan penyakit yang membuatnya lebih mudah jatuh sakit. Tampaknya ada hubungan timbal balik antara tidur dan sistem kekebalan tubuh. Sistem kekebalan tubuh akan lemah yang akan membuat Anda lebih jarang jatuh sakit.
2. Jantung koroner
Durasi tidur pendek dan panjang yang masing-masing kurang dari lima jam atau lebih dari sembilan jam, telah terbukti memiliki dampak negatif pada kesehatan. Anda juga memiliki peluang lebih besar untuk terserang penyakit jantung koroner atau terserang stroke jika kurang tidur.
3. Meningkatkan Risiko Kanker
Jika Anda memiliki durasi tidur yang singkat paling sering, Anda memiliki kemungkinan terkena kanker payudara, kanker usus besar dan kanker prostat. Pekerja yang terbiasa bekerja dalam semalam dapat juga menderita risiko kanker yang tinggi. (Baca juga: Waspada! Kurang Rawat Area Miss V Bisa Picu Infeksi Saluran Kemih ).
4. Masalah Berpikir
Kehilangan tidur satu malam bisa menyebabkan masalah kognisi (berpikir) utama. Tidur yang tidak benar akan sangat memengaruhi otak dan Anda akan kehilangan energi untuk berpikir kreatif atau memahami berbagai hal dengan jelas. Jadi, untuk menghindari masalah berpikir, tidurlah dengan nyenyak.
5. Pelupa
Tidak tidur selama sehari bisa membuat Anda lebih pelupa. Sebuah penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa tidur berdampak pada pembelajaran dan memori. Tidur sangat penting untuk proses konsolidasi hal-hal yang kita pelajari di otak. Jadi, istirahat yang tepat diperlukan untuk mengunci informasi baru di otak.
6. Penurunan Hormon Seks
Tidak cukup tidur setiap hari bisa mengurangi gairah seks. Pria muda yang kehilangan tidur selama satu minggu menunjukkan penurunan kadar testosteron. Tidur lebih sedikit jam kurang dari lima jam mengurangi kadar hormon seks sebesar 10 hingga 15 persen. (Baca juga: Jika Ingin Kulit Cantik, Gunakan Ekstrak Plum Blossom ).
7. Menambah Berat Badan
Kurang tidur bisa membuat Anda mengemas kalori ekstra. Orang yang tidur kurang dari lima jam setiap malam lebih cenderung menambah berat badan dan akhirnya menderita obesitas. Orang yang tidur selama 7-8 jam akan mendapatkan jumlah tidur yang baik dan karenanya membuat mereka merasa segar dan berenergi.
8. Risiko Diabetes
Selain memiliki ukuran pinggang yang lebih besar, orang yang kurang tidur memiliki risiko lebih tinggi terkena diabetes. Tidur yang tidak benar meningkatkan kadar insulin dalam tubuh yang akan menyebabkan diabetes. Orang yang tidur selama 8 jam memiliki kemungkinan lebih kecil untuk menderita diabetes.
Tidur, bersama dengan diet seimbang dan olahraga yang tepat merupakan fondasi dari kesehatan yang baik. Namun, apa yang terjadi ketika Anda tidak tidur selama sehari? Kurang tidur kronis bisa meningkatan risiko kondisi medis serius, seperti diabetes, obesitas, dan penyakit jantung.
Tidur yang buruk dapat menyebabkan peningkatan produksi kortisol tubuh yang juga dikenal sebagai hormon stres. Ini juga menyebabkan fungsi hormon lainnya tidak tepat. Kurang tidur juga dapat meningkatkan kadar gula darah dalam tubuh yang menyebabkan diabetes tipe 2. Berikut efek tidak tidur seharian seperti dilansir Boldsky.
1. Jatuh Sakit
Kurang tidur yang baik dapat mengganggu kemampuan tubuh melawan penyakit yang membuatnya lebih mudah jatuh sakit. Tampaknya ada hubungan timbal balik antara tidur dan sistem kekebalan tubuh. Sistem kekebalan tubuh akan lemah yang akan membuat Anda lebih jarang jatuh sakit.
2. Jantung koroner
Durasi tidur pendek dan panjang yang masing-masing kurang dari lima jam atau lebih dari sembilan jam, telah terbukti memiliki dampak negatif pada kesehatan. Anda juga memiliki peluang lebih besar untuk terserang penyakit jantung koroner atau terserang stroke jika kurang tidur.
3. Meningkatkan Risiko Kanker
Jika Anda memiliki durasi tidur yang singkat paling sering, Anda memiliki kemungkinan terkena kanker payudara, kanker usus besar dan kanker prostat. Pekerja yang terbiasa bekerja dalam semalam dapat juga menderita risiko kanker yang tinggi. (Baca juga: Waspada! Kurang Rawat Area Miss V Bisa Picu Infeksi Saluran Kemih ).
4. Masalah Berpikir
Kehilangan tidur satu malam bisa menyebabkan masalah kognisi (berpikir) utama. Tidur yang tidak benar akan sangat memengaruhi otak dan Anda akan kehilangan energi untuk berpikir kreatif atau memahami berbagai hal dengan jelas. Jadi, untuk menghindari masalah berpikir, tidurlah dengan nyenyak.
5. Pelupa
Tidak tidur selama sehari bisa membuat Anda lebih pelupa. Sebuah penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa tidur berdampak pada pembelajaran dan memori. Tidur sangat penting untuk proses konsolidasi hal-hal yang kita pelajari di otak. Jadi, istirahat yang tepat diperlukan untuk mengunci informasi baru di otak.
6. Penurunan Hormon Seks
Tidak cukup tidur setiap hari bisa mengurangi gairah seks. Pria muda yang kehilangan tidur selama satu minggu menunjukkan penurunan kadar testosteron. Tidur lebih sedikit jam kurang dari lima jam mengurangi kadar hormon seks sebesar 10 hingga 15 persen. (Baca juga: Jika Ingin Kulit Cantik, Gunakan Ekstrak Plum Blossom ).
7. Menambah Berat Badan
Kurang tidur bisa membuat Anda mengemas kalori ekstra. Orang yang tidur kurang dari lima jam setiap malam lebih cenderung menambah berat badan dan akhirnya menderita obesitas. Orang yang tidur selama 7-8 jam akan mendapatkan jumlah tidur yang baik dan karenanya membuat mereka merasa segar dan berenergi.
8. Risiko Diabetes
Selain memiliki ukuran pinggang yang lebih besar, orang yang kurang tidur memiliki risiko lebih tinggi terkena diabetes. Tidur yang tidak benar meningkatkan kadar insulin dalam tubuh yang akan menyebabkan diabetes. Orang yang tidur selama 8 jam memiliki kemungkinan lebih kecil untuk menderita diabetes.
(tdy)